Bukittinggi (Humas) – Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi kini resmi menyandang predikat sebagai Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dengan status Unggul. Predikat ini diperoleh setelah melalui proses asesmen yang ketat oleh BAN-PT dan dinyatakan memenuhi seluruh standar yang ditetapkan lewat SK nomor 1869/SK/BAN-PT/Ak/PT/X/2024 yang diterbitkan pada tanggal 8 Oktober 2024.
Akreditasi Unggul ini merupakan sebuah pencapaian yang membanggakan bagi seluruh civitas akademika UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi. Predikat ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi institusi, tetapi juga menjadi motivasi untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pendidikan.
Selain itu, akreditasi Unggul juga akan mendorong UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi untuk terus mengembangkan kerjasama dengan berbagai pihak, baik dalam negeri maupun luar negeri. Hal ini akan membuka peluang yang lebih luas bagi mahasiswa dan dosen untuk mengembangkan diri dan berkontribusi pada kemajuan.
Akreditasi ini diraih setelah melalui serangkaian evaluasi menyeluruh oleh tim asesor BAN-PT yang terdiri dari Jamal Fakhri, A Hasan Asyari Ulama’i, Suparto, dan Prof. Titin Siswantining yang telah melakukan visitasi pada tanggal 19 Juli 2024 lalu.
Para Asesor memberikan penilaian yang sangat positif terhadap berbagai aspek yang dinilai, mulai dari kualitas pendidikan, penelitian, pengabdian kepada Masyarakat, serta sarana dan prasarana.
Predikat Unggul yang diraih UIN Bukittinggi merupakan hasil dari kerja keras seluruh civitas akademika. Selain itu, mahasiswa, alumni, lembaga mitra, dan para pengguna alumni juga memberikan kontribusi besar. Partisipasi mereka dalam memberikan umpan balik positif terhadap proses pendidikan dan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh UIN Bukittinggi turut memperkuat dasar bagi pencapaian akreditasi ini.
“Prestasi ini menjadi pencapaian luar biasa bagi UIN Bukittinggi, mengingat proses akreditasi yang ketat dan berstandar tinggi, mencakup evaluasi menyeluruh terhadap berbagai aspek, termasuk kurikulum, fasilitas, penelitian, serta pengabdian kepada Masyarakat,” ujar Rektor Prof. Silfia Hanani.
“Predikat ini tentu mustahil diraih jika tidak ada upaya maksimal dari seluruh elemen Civitas Akademika. Status Unggul ini merupakan hadiah atas kerja keras yang telah dilakukan bersama”, tambahnya.
Akreditasi ini berlaku selama 5 tahun ke depan, memberikan UIN Bukittinggi kesempatan untuk semakin mengembangkan kualitasnya sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia. Dengan akreditasi ini, UIN Bukittinggi memperkuat posisinya sebagai institusi pendidikan yang kompetitif, inovatif, dan berdaya saing tinggi.
Dengan akreditasi Unggul ini, UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi menargetkan dapat menarik lebih banyak mahasiswa baru dari berbagai daerah di Indonesia dan memperluas kerjasama dengan institusi pendidikan, baik di dalam maupun luar negeri, serta meningkatkan reputasi UIN Bukittinggi menggema lebih luas tidak hanya di level nasional tetapi juga Internasional. (*Humas UIN Bukittinggi/WA)