Wisuda Tahfidz Angkatan II Tahun Akademik 2018/2019 Ma’had Al-Jami’ah IAIN Bukittinggi

Bukittinggi – Senin 27 Mei 2019, 425 orang mahasantri ma’had al-jami’ah IAIN Bukittinggi mengikuti wisuda tahfidz, yang terdiri dari enam prodi yang ada di lingkungan IAIN Bukittinggi. Keenam prodi tersebut adalah: Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Prodi Pendidikan Ilmu Komputer, Prodi Manajemen Haji Dan Umroh, Prodi Pariwisata Syari’ah, Prodi Akuntansi Syari’ah dan Prodi Komunikasi Penyiaran Islam. Kegiatan mahasantri adalah program pemerintah yang di atur oleh peraturan kementerian agama yang di SK kan oleh Rektor IAIN Bukittinggi untuk kegiatan di ma’had al-jami’ah IAIN Bukittinggi. Program mahasantri ini bentuk dari pembekalan yang diberikan kepada mahasiswa IAIN Bukittinggi sebagai pelopor prestasi yang akan ditorehkan oleh IAIN bukittinggi baik prestasi akademik maupun prestasi ditengah-tengah masyarakat. Maka , kegiatan mahasantri ini bukanlah beban bagi mahasiswa, akan tetapi merupakan ajang untuk mengasah potensi yang dimiliki.

Oleh karena itu, mahasiswa yang ikut program kegiatan mahasantri ini berbeda dengan mahasiswa yang tidak mengikuti program kegiatan tersebut, baik dari segi akademis maupun dari segi prestasinya, demikian pungkas Drs. Usman selaku kepala UPT Ma’had al-Jami’ah IAIN Bukittinggi dalam sambutannya. Senada dengan hal tersebut, Rektor IAIN Bukittinggi dalam hal ini di wakili oleh Wakil Rektor III menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak UPT Ma’had al-Jami’ah IAIN Bukittingi beserta jajarannya yang telah mencurahkan segenap daya dan upaya untuk membekali mahasantri dengan bekal akademis dan keahlian. Disamping itu beliau juga menyatakan bahwa kegiatan mahasantri adalah program khusus IAIN Bukittinggi dalam membekali mahasiswa untuk menorehkan prestasi.

Dalam kesempatan yang sama beliau juga menyatakan bahwa IAIN Bukittinggi memiliki peminat yang luar biasa. Hal ini terbukti dengan membludaknya calon mahasiswa baru yang akan masuk ke IAIN Bukittinggi. Ini tidak terlepas dari prestasi-prestasi yang pernah diukir oleh alumni ma’had al-Jami’ah  IAIN Bukittinggi. Maka untuk itu IAIN Bukittinggi berusaha untuk menyempurnakan fasilitas dan prasarana yang akan diberikan kepada ma’had al-jami’ah IAIN Bukittinggi seperti gedung asrama. “Insya Allah pihak kampus akan membangun asrama untuk ditempati oleh mahasiswa”, pungkas Wakil Rektor III IAIN Bukittinggi mengakhiri kata sambutan sembari membuka acara secara resmi.  (Humas IAIN Bukittinggi)

Aksesibilitas