Bukittinggi. Sabtu, 24 Juni 2023. Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK) melakukan asesmen lapangan untuk akreditasi Program Studi (Prodi) S-1 Bimbingan dan Konseling di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi. Asesmen lapangan ini dilaksanakan selama dua hari berturut-turut pada tanggal 23 s.d 24 Juni 2023 lalu.
Kedua Asesor perwakilan LAMDIK yaitu Budi Purwoko (Universitas Surabaya) dan Eka Sakti Yudha (Universitas Pendidikan Indonesia). Hari pertama asesmen lapangan dimulai dengan verifikasi Lembar Evaluasi Diri (LED) yang telah disiapkan oleh Prodi S-1 Bimbingan dan Konseling. Para asesor dari LAMDIK melakukan penelaahan terhadap LED tersebut untuk memperoleh informasi yang komprehensif mengenai kualitas program studi, tujuan, capaian pembelajaran, kurikulum, tenaga pengajar, fasilitas, dan berbagai komponen penting lainnya.
Dok: Penyerahan Plakat dari UIN Bukittinggi kepada Asesor LAMDIK
Pada hari kedua, para asesor melakukan kunjungan lapangan untuk melihat secara langsung sarana dan prasarana yang ada di lingkungan kampus. Mereka berkeliling dan mengamati fasilitas-fasilitas yang mendukung kegiatan pembelajaran dan pengembangan mahasiswa, termasuk perpustakaan, laboratorium, ruang kuliah, ruang labor bimbingan dan konseling, serta area penunjang lainnya.
Asesmen Lapangan ini dibuka oleh Wakil Rektor I, Asyari. Dalam sambutannya, Asyari mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada LAMDIK yang telah meluangkan waktu dan tenaga untuk melakukan evaluasi yang mendalam terhadap Prodi S-1 Bimbingan dan Konseling. Beliau juga menyampaikan harapannya agar asesmen ini dapat memberikan masukan yang berharga dalam upaya pengembangan dan peningkatan kualitas program studi tersebut.
Turut hadir Wakil Rektor II, Ketua Senat, Dekan masing-masing Fakultas, Direktur Pascasarjana, Para Wakil Dekan FTIK dan Ketua Lembaga selingkup UIN Bukittinggi beserta staff LPM, Perwakilan Dosen dan mahasiswa, alumni dan stakeholder.
Selama dua hari visitasi, asesor LAMDIK melakukan pengamatan yang cermat dan menyeluruh terhadap seluruh aspek yang terkait dengan Prodi S-1 Bimbingan dan Konseling. Mereka berinteraksi dengan dosen, staf, dan mahasiswa untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai proses pembelajaran, pengelolaan program studi, serta kontribusi Prodi S-1 Bimbingan dan Konseling dalam menghasilkan lulusan yang berkualitas.
Setelah asesmen lapangan selesai, LAMDIK akan melakukan proses evaluasi dan penyusunan laporan akreditasi. Laporan ini nantinya akan menjadi dasar dalam menentukan tingkat akreditasi yang diberikan kepada Prodi S-1 Bimbingan dan Konseling UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi. Akreditasi merupakan langkah penting dalam memastikan kualitas pendidikan yang diberikan oleh program studi tersebut.
Dalam menjalankan asesmen lapangan ini, UIN Bukittinggi menunjukkan kerjasama yang baik kepada tim asesor dari LAMDIK. Mereka memberikan akses penuh kepada asesor untuk mengamati dan mengevaluasi semua aspek yang terkait dengan Prodi S-1 Bimbingan dan Konseling.
Budi Purwoko, salah satu asesor dari LAMDIK, menyatakan bahwa mereka sangat terkesan dengan komitmen dan dedikasi yang ditunjukkan oleh UIN Bukittinggi dalam menjaga kualitas pendidikan. Mereka juga memberikan apresiasi atas upaya yang dilakukan dalam pengembangan sarana dan prasarana kampus yang mendukung kegiatan pembelajaran.
Akreditasi Prodi S-1 Bimbingan dan Konseling sangat penting dalam memastikan bahwa program studi tersebut memenuhi standar kualitas yang ditetapkan oleh lembaga akreditasi. Hasil dari asesmen lapangan ini akan menjadi bahan evaluasi yang berharga bagi UIN Bukittinggi untuk terus meningkatkan kualitas dan relevansi program studi tersebut.
UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi berharap bahwa akreditasi yang diperoleh nantinya akan mengukuhkan posisi Prodi S-1 Bimbingan dan Konseling sebagai program studi yang Unggul, berkualitas dan relevan dalam menyediakan pendidikan yang bermutu bagi mahasiswa dan menciptakan kualitas lulusan yang mumpuni. (*Humas UIN Bukittinggi)