Bukittinggi – UKMD Azzamul ‘Iffah IAIN Bukittinggi adakan Acara Training Motivasi tahunan. Acara ini dilakukan setiap satu tahun sekali. Di tahun 2019 ini UKMD Azzamul ‘Iffah mengangkat acara Trainning Motivasi dengan tema “Menggapai mimpi meraih prestasi, pemuda berakhlak, taat, dan hebat”, dengan menghadirkan narasumber Rika Mayasari, S.E., C.PS., CT. BNSP sebagai pemateri dalam acara tersebut, Minggu (16/09/2019)
Beliau merupakan seorang motivator muda se Asia Tenggara, master coach publik speaking, Duta mahasiswa SSLK, Narator dan young Entrepenuer, penulis buku dll. Begitu banyak prestasi yang diraih dari seorang Rika Mayasari sehingga menurut UKMD AI beliau cocok untuk mengisi acara Trainning Motivasi.
Acara Trainning Motivasi diadakan di Auditorium Student Center IAIN Bukittinggi dengan jumlah peserta yang mendaftar 250 mahasiswa. Acara training motivasi ini dibuka oleh Tomi Hendra, M. Sos selaku Pembina UKMD Azzamul ‘Iffah. Dalam arahannya beliau menyampaikan generasi muda sebagai agen perubahan harus memiliki motivasi yang tinggi dalam berkreatifitas untuk meraih prestasi yang diiringi dengan akhlak yang baik.
Selain itu beliau menyampaikan untuk meraih sebuah prestasi kita harus melalui sebuah usaha, kerja keras dan proses yang benar, tidak ada orang sukses yang lahir dengan cara instan, ungkap Tomi Hendra.
Sementara itu dalam acara training motivasi tersebut pemateri mengajak mahasiswa untuk selalu optimis dengan mimpi – mimpi yang mereka buat. Tak hanya itu, ia juga memberikan beberapa cara agar menjadi mahasiswa yang berprestasi. Disamping Rika memberikan suntikan semanagat kepada para mahasiswa, rika juga memberikan kesempatan kepada beberapa mahasiswa untuk bertanya. Di penghujung acara, pemateri memberikan hadiah kepada peserta yang aktif dalam acara trainning motivasi tersebut.
Selain membagikan hadiah, rika mayasari juga mempromosikan buku – buku karangannya dengan diskon 50%. Mahasiswa pun berbondong – bondong membeli buku karangan Rika mayasari itu. Diantara buku – bukunya yang menarik peminat peserta adalah buku yang berjudul Wanita tak sekedar biacara tapi bukti dan karya. (Humas IAIN Bukittinggi)