UIN Bukittinggi Gelar Workshop Metodologi Penelitian Menengah

Bukittinggi (Humas) – Dalam upaya untuk meningkatkan pemahaman para Dosen dalam menjalankan penelitian sehingga mendapatkan hasil yang optimal sesuai tujuannya. UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi melaksanakan Workshop metodologi penelitian menengah yang diselenggarakan pada hari Rabu dan Kamis (4-5 Desember 2024) di Aula Rektorat Lantai 3 UIN Bukittinggi. Workshop ini dihadiri oleh 35 Dosen yang menjadi peserta dan menghadirkan dua orang Narasumber ahli di bidang penelitian yaitu: Prof. Dr. Parmin, S.Pd., M.Pd. dan Prof. Dr. Erie Haryanto, M. Hum.

Workshop metodologi penelitian ini bertujuan untuk memberikan arahan dan pencerahan kepada peserta workshop mengenai metodologi penelitian secara terperinci. Narasumber bersama peserta membahas tentang uji teori atau hipotesis yang sesuai dengan penelitian, pilihan objek dan sampling penelitian yang spesifik dan terukur, teknik pengumpulan data, serta analis data dan hasil yang bisa dipertanggung jawabkan.

Narasumber dalam pemaparan materinya menjelaskan dua dari beberapa metode penelitian yang bisa digunakan. Metode yang dibahas kali ini adalah Metode Penelitian Kuantitatif dan Metode Penelitian Kualitatif.

Prof. Dr. Parmin, S.Pd., M.Pd. menjelaskan tentang metode penelitian Kuantitatif adalah metode penelitian yang menggunakan angka dan statistik untuk mengumpulkan dan menganalisis data. “ Metode kuantitatif ini berlandaskan pada filsafat positivisme, bersifat objektif dan membutuhkan waktu yang cukup singkat dalam menarik dan menyajikan data, “ terang Prof. Parmin.

Dok. Narasumber Workshop Metodologi Penelitian, Prof. Dr. Parmin, S.Pd., M.Pd.

Pada hari kedua workshop Prof. Dr. Erie Haryanto, M. Hum., menjelaskan tentang metode penelitian Kualitatif yang merupakan metode  penelitian yang berfokus pada pengamatan mendalam untuk memahami suatu fenomena dalam kontak sosial. “ Metodologi penelitian kualitatif ini menggunakan manusia sebagai alat utama pengumpulan data, analisis data dilakukan secara induktif, sumber data langsung dari lingkungan ilmiah serta hasil data yang langsung dari partisipan dan dianalisis oleh peneliti. Penelitian kualitatif lebih bersifat terbuka dan realistis karena tidak diasumsikan oleh peneliti dari awal, “ jelas Prof. Erie Haryanto.

Dengan digelarnya Workshop metodologi penelitian ini, diharapkan bisa meningkatkan pemahaman dan kreativitas para Dosen UIN Bukittinggi yang mengikuti workshop ini dalam memilih metode penelitian, sehingga hasil yang didapat optimal dan sesuai dengan tujuan penelitian. (Humas UIN Bukittinggi/ Hadi)

Aksesibilitas