Bukittinggi (Humas) – Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Akademik Dosen pada Jum’at (2/5/2025) dengan menghadirkan narasumber nasional, Prof. Dr. H. Iswandi Syahputra, M.Si., Staf Ahli Menteri Agama RI Bidang Hubungan Kelembagaan Keagamaan. Kegiatan yang berlangsung di Aula Rektorat ini mengusung tema: “Esensi, Eksistensi, dan Resistensi Dosen PTKIN: Arah Penguatan Kelembagaan Melalui Model Pentahelix.”
Acara pembinaan ini dibuka secara langsung oleh Rektor UIN Bukittinggi, Prof. Silfia Hanani dan dihadiri oleh Wakil Rektor II, Prof. Iiz Izmuddin, Wakil Rektor III, Dr. Edi Rosman, serta Dosen dari seluruh fakultas di lingkungan UIN Bukittinggi.Gelaran acara berlangsung dalam suasana yang interaktif, para peserta menyambut baik materi yang disampaikan dan menyampaikan berbagai pertanyaan serta refleksi akademik yang konstruktif.
Dok. Penyampaian Materi Pembinaan Akademik Dosen UIN Bukittinggi oleh Prof. Iswandi
Dalam pemaparannya, Prof. Iswandi menekankan pentingnya penguatan kapasitas kelembagaan PTKIN (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri) yang dimulai dari peran strategis dosen. Beliau menjelaskan bahwa dosen harus mampu menjaga esensi keilmuan, menunjukkan eksistensi dalam ranah publik, serta memiliki resistensi dalam menghadapi tantangan zaman, terutama di era transformasi digital dan globalisasi pendidikan tinggi.
Salah satu poin utama yang disampaikan adalah penerapan konsep Pentahelix dalam penguatan kelembagaan PTKIN. Model ini menekankan pentingnya kolaborasi antara lima unsur kunci: akademisi, pemerintah, pelaku usaha, komunitas, dan media. Sinergi antar unsur ini diyakini menjadi strategi efektif dalam membangun daya saing dan relevansi PTKIN di tengah masyarakat.
“PTKIN harus menjadi kekuatan strategis dalam pembangunan bangsa. Dosen adalah lokomotifnya. Karena itu, penguatan kapasitas dosen harus berjalan seiring dengan penguatan kelembagaan,” ujar Prof. Iswandi.
Dok. Kata Sambutan dari Rektor UIN Bukittinggi, Prof. Silfia Hanani pada Pembukaan Kegiatan Pembinaan Akademik Dosen UIN Bukittinggi
Rektor UIN Bukittinggi, Prof. Silfia Hanani., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen institusi dalam meningkatkan mutu akademik, memperkuat peran dosen, dan memperluas jejaring kelembagaan. Ia juga mengajak seluruh dosen untuk terus mengembangkan diri secara profesional dan berkontribusi aktif dalam membangun PTKIN yang unggul dan moderat.
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi UIN Bukittinggi dalam memperkuat peran strategis dosen sebagai agen perubahan dan pelaku utama pengembangan perguruan tinggi keagamaan yang adaptif, inklusif, dan berorientasi masa depan. (*Humas UIN Bukittinggi/YH)