UIN Bukittinggi dan UIN Batusangkar Tandatangani MoU Bersama Medorong Transformasi Akademik

Bukittinggi (Humas) – Dalam upaya memperkuat sinergi antar perguruan tinggi Islam dan mendorong transformasi akademik, Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi secara resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan UIN Mahmud Yunus Batusangkar, Rabu (5/11/2025). Penandatanganan MoU ini berlangsung di Ruang Kerja Rektor, Gedung Rektorat Lantai 2 UIN Bukittinggi.

Hadir dalam kesempatan tersebut, Rektor UIN Bukittinggi, Prof. Silfia Hanani, yang didampingi oleh Wakil Rektor III, Dr. Edi Rosman, serta Rektor UIN Batusangkar, Prof. Delmus Puneri Salim, bersama Wakil Rektor III, Dr. Irman. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kolaborasi akademik dan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi antara kedua institusi.

Dok. Penandatanganan MoU antara UIN Bukittinggi dengan UIN Batusangkar

Dalam sambutannya, Prof. Silfia Hanani menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kunjungan serta inisiasi kerja sama dari UIN Batusangkar.

“Kami merasa bersyukur atas silaturahmi jajaran pimpinan UIN Batusangkar ke UIN Bukittinggi. Semoga dengan ditandatanganinya MoU ini, sinergi dan kolaborasi akademik antara kedua perguruan tinggi semakin kokoh. Kami berharap kerja sama ini dapat memberikan manfaat besar bagi kemajuan institusi dan peningkatan kualitas pendidikan di Sumatera Barat,” ungkap Prof. Silfia.

Sementara itu, Rektor UIN Batusangkar, Prof. Delmus Puneri Salim, menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat yang diberikan oleh UIN Bukittinggi.

“UIN Batusangkar merasa beruntung dapat bersilaturahmi dan menjalin sinergi dengan UIN Bukittinggi. Dengan penandatanganan MoU ini, kita berharap akan lahir berbagai ide dan gagasan baru dalam bidang akademik. Mari bersama kita majukan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan menjadi perguruan tinggi Islam yang unggul di Sumatera Barat,” ujar Prof. Delmus.

Penandatanganan MoU ini diharapkan menjadi langkah awal yang strategis dalam memperluas jaringan kerja sama akademik, penelitian, dan pengabdian masyarakat antara kedua universitas, sekaligus memperkuat posisi keduanya sebagai pusat pendidikan Islam yang berdaya saing di tingkat regional dan nasional.

(Humas UIN Bukittinggi/YH)

Aksesibilitas