Bukittinggi (Humas). Sebanyak 48 (empat puluh delapan) orang perwakilan Humas PTKIN Se Indonesia hadir di acara Rapat Koordinasi Forum Humas PTKIN Se – Indonesia .
Kegiatan forum tersebut adalah sebagai sarana komunikasi dan konsolidasi sesama profesi Humas PTKIN untuk penguatan tugas dan fungsi kehumasan dalam kegiatan publikasi informasi di kampus PTKIN masing-masing, ungkap Novi Zulfikar, MAP (utusan Humas Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi).
Prof.Dr. M. Arskal Salim GP / Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam Kemenag RI. Sekretaris Ditjen Pendis dalam arahannya menyampaikan bahwa Humas PTKIN harus dapat meningkatkan peran dan kompetensi nya. Sehingga Humas PTKIN dapat berperan strategis sebagai mitra Rektor dan penghubung institusi kampus. Disamping itu juga Sekretaris Dirjen Pendis menekankan memang untuk mewujudkan peran strategis Humas PTKIN yg demikian tentunya didukung sarana peralatan kehumasan yang memadai , ini berkaitan dengan anggaran juga. Hal ini bisa dikomunikasikan oleh Humas PTKIN dengan Rektor nya masing-masing, agar usulan anggaran humas PTKIN menjadi salah satu prioritas untuk dianggarkan guna menunjang layanan kehumasan di kampus.
Staf khusus MENAG RI/ Dr. Ismail Cawidu sebagai salah satu pembicara forum humas PTKIN menegaskan bahwa Peran humas PTKIN hendaknya tidak hanya meningkatkan Branding kampus PTKIN tapi juga meningkatkan Branding Kementerian Agama RI. Disamping itu humas PTKIN hendaknya dapat bersaing global dan menjadi pilihan utama masyarakat, perlu adanya percepatan transformasi struktural (meningkatkan posisi humas) , penguatan kompetensi sumber daya manusia dan strategi branding yang lebih berani untuk menonjolkan keunggulan spesifik PTKIN di kancah nasional dan internasional. Ada 3 (tiga) hal peran Humas PTKIN yg mesti diperkuat seperti : Sosialisasi efektif, Edukasi publik, dan Menciptakan dukungan internal.
Di hari kedua, Kabiro Humas & komunikasi publik kemenag RI/ Dr. Thobib Al Asyhar memaparkan strategi komunikasi publik kemenag dan penguatan peran Humas PTKIN. Dalam paparannya Kabiro Humas dan komunikasi publik menyebutkan lagi bahwa mitos lama Humas PTKIN itu harus kita hilangkan seperti : fotografer acara untuk kepemimpinan, pekerjaan Musiman sebelum penerimaan mahasiswa, operasi menara gading yg terisolasi. Sedangkan Mitos baru Humas PTKIN yg kita harapkan seperti : Arsitek narasi & suara institusi, fungsi strategis sepanjang tahun, jembatan penghubung kampus dgn publik.
Pelaksanaan Forum Humas PTKIN Se -Indonesia berlangsung selama 3 (tiga) hari, mulai tanggal 29 Oktober 2025 hingga tgl 31 Oktober 2025 di aula teleconference kampus Universitas Islam Indonesia Internasional (UIII) Depok – Jawa Barat.
(*timhumas_NZ)