Perkuat Kemampuan Menulis Akademis, UKM dan UIN Bukittinggi Kolaborasi Bangun Tradisi Ilmiah

Bukittinggi (Humas) — Kemampuan menulis akademis bukan sekadar soal merangkai kata, tetapi cermin ketajaman berpikir dan analisis mahasiswa. Di tengah derasnya arus informasi, kemampuan berpikir kritis dan menulis sistematis menjadi kunci bagi generasi akademik untuk tidak hanya memahami, tetapi juga berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan.

Kesadaran akan pentingnya kemampuan tersebut melatari kuliah tamu bertajuk “The Art of Academic Writing” yang digelar Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi, Kamis (13/11/2025). Kegiatan ini menghadirkan Prof. Madya Dr. Azima binti Abdul Manaf dari Fakulti Sains Sosial dan Kemanusiaan, Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM).

Dalam paparannya,  Azima binti Abdul Manaf menegaskan bahwa menulis akademis bukan sekadar mengikuti format, melainkan memahami logika ilmiah di balik struktur tulisan. “Tulisan akademik adalah proses berpikir yang terwujud dalam bentuk tertulis,” ujarnya di hadapan mahasiswa. Ia menambahkan, kemampuan menulis memperluas wawasan dan melatih kepekaan terhadap isu-isu global yang relevan dengan bidang studi.

Kegiatan ini turut didampingi oleh Dr. Irwandi, Kepala Pusat Kantor Hubungan Internasional yang juga dosen Pendidikan Bahasa Inggris FTIK UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi. Ia menilai kolaborasi dengan akademisi luar negeri menjadi langkah strategis untuk memperkuat kualitas akademik mahasiswa. “Mahasiswa perlu belajar bagaimana mengemas ide lokal dengan standar global,” katanya.

Kuliah tamu ini diharapkan menjadi pemantik semangat mahasiswa untuk menulis secara lebih kritis dan reflektif. Melalui sinergi antara  UKM dan UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi, kedua institusi berharap lahir generasi penulis muda yang menjadikan tulisan sebagai medium perubahan sosial dan pengembangan ilmu pengetahuan. (Humas UIN Bukittinggi/YH)

*Kontributor : Irwandi

Aksesibilitas