Bukittinggi (Humas) – Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi dan UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta resmi menandatangani perjanjian kerja sama pada Senin (24/03).
Penandatanganan ini berlangsung di aula rektorat lantai 3 dan dihadiri oleh Rektor UIN Bukittinggi Prof. Silfia Hanani, Wakil Rektor III Edi Rosman, Kepala Perpustakaan Dewi Anggraini, serta staf terkait. Sementara dari pihak UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta, rombongan dipimpin oleh Leksi Hedrifa.
Rektor UIN Bukittinggi menegaskan komitmen universitas dalam mendukung upaya penguatan literasi, khususnya kajian ke-Bung Hatta-an.
“Kami siap membantu dalam sosialisasi kajian ke-BungHatta-an sebagai bagian dari upaya peningkatan pemahaman mahasiswa terhadap pemikiran dan perjuangan Bung Hatta. Selain itu, perpustakaan UIN Bukittinggi saat ini tengah mempersiapkan reakreditasi dan kami sangat mengharapkan dukungan serta kolaborasi agar dapat mempertahankan akreditasi A,” ujar Rektor.
Silfia Hanani juga menyampaikan harapan agar kerja sama ini dapat diperluas ke bidang pelatihan kepustakaan. “Kami berharap dalam setiap kegiatan workshop kepustakaan, UIN Bukittinggi dapat turut serta sehingga dapat meningkatkan kompetensi pustakawan dan mahasiswa dalam bidang literasi informasi. Kami sangat terbuka dan menunggu kolaborasi lebih lanjut,” katanya.
Dok: Perjanjian Kerjasama UIN Bukittinggi dan UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta, Senin (24/03)
Leksi Hedrifa selaku ketua rombongan dan Kepala UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta juga berharap UIN Bukittinggi dapat menjadi fasilitator dalam upaya sosialisasi dan peningkatan literasi, terutama terkait kajian ke-Bung Hatta-an.
“Kami ingin UIN Bukittinggi dapat memfasilitasi berbagai kegiatan yang berkaitan dengan peningkatan literasi, khususnya dalam memahami lebih dalam pemikiran dan kontribusi Bung Hatta bagi bangsa. Kegiatan mahasiswa juga menjadi salah satu aspek penting yang perlu kita dorong bersama,” ungkapnya.
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan akses mahasiswa terhadap literatur dan kajian kebunghattaan semakin luas, serta semakin memperkuat sinergi antara UIN Bukittinggi dan UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta dalam membangun budaya literasi dan pemahaman sejarah kebangsaan.
“Melalui kerja sama ini, kami ingin memastikan bahwa nilai-nilai kebangsaan yang diwariskan Bung Hatta dapat terus dipahami dan dikembangkan oleh generasi muda, terutama di lingkungan akademik,” tutup Leksi. (*Humas UIN Buittinggi/WA)