Bukittinggi, Senin 6 Januari 2020. Islam Realitas: Journal of Islamic & Social Studies merupakan jurnal pertama di IAIN Bukittinggi yang menembus peringkat sinta 2 akreditasi jurnal nasional. Sinta (Science and Technology Index) merupakan pemeringkatan akreditasi jurnal secara nasional yang dikeluarkan oleh kementrian ristekdikti yang sekarang menjadi kemenristik-BRIN (Kemeterian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional).
Jurnal dengan fokus pada kajian Islam dan kemasyarakatan ini telah terbit sejak 2009 dengan nama Islam dan Realitas Sosial. Tahun 2015, seiring dengan kebijakan baru akreditasi jurnal nasional, jurnal ini bertransformasi menjadi jurnal online dengan perubahan nama, nomor ISSN dan managemen pengelolaan secara daring. Jurnal yang dikelola oleh Dr Syafwan Rozi (Dosen IAIN Bukititinggi) sebagai editor in Chief bersama tim editor lainnya sejak edisi 1 ini sudah pernah mendapatkan peringkat akreditasi Sinta 3 pada tahun 2017. Pada tahun 2019 lalu mengajukan reakreditasi dan mendapat kenaikan peringkat menjadi Sinta 2 berdasarkan hasil Akreditasi Jurnal Ilmiah Periode VII Tahun 2019 melalui Surat Keputusan Direktur Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 36/E/KPT/2019, tanggal 13 Desember 2019.
Di samping peringkat sinta 2 ini, jurnal lain di IAIN bukittinggi juga memperoleh peringkat akreditasi Sinta 4 yaitu jurnal Humanisma; Journal of Gender Studies yang bersamaan pada periode VII tahun 2019 dengan Islam Realitas. Ada lagi Jurnal pendidikan (Educative) dan jurnal Hukum Islam (al-Hurriyah) yang sama memperoleh peringkat sinta 5 pada periode akreditasi tahun 2017. Jadi saat ini sudah 4 jurnal di IAIN Bukitittinggi yang terakreditasi nasional.
Penilaian akreditasi jurnal nasional ini dilakukan secara online yang terdiri dari managemen pengelolaan secara online penuh, mulai dari proses submit, review, editing, layout dan publish. Kelengkatan fitur-fitur online juga menjadi penilaian seperti tampilan website jurnal, jumlah visitor (kunjungan), jumlah pengutipan (sitasi), terindek oleh lembaga pengindek ditingkat pemula (Google Scholar) dan ditingkat sedang (DOAJ). Hal yang tidak kalah penting adalah mutu artikel seperti kebaruan, dampak yang tinggi secara ilmiah, mutu penyuntingan, kualifikasi mitra bestari bertaraf internasional, dan menggunakan sumber primer dan jurnal lebih dari 80% dari semua jenis kutipan.
Harapannya kedepan, khusus untuk Islam Realitas yang sudah Sinta 2, mhon doa dan dukungannya untuk kami dari tim pengelola agar terus meningkatkan kualitas, peringkat dan reputasi kedepan lebih baik lagi. Sejak edisi 2019 ini, artikel IR sudah full english dan diharapkan bisa submit ke Scopus dan WoS (Web of Science). Karena 2 pengindek ini sebagai syarat menaikkan peringkat ke Sinta 1 dan bereputasi internasional SJR (Schimago Journal Rank). (Humas IAIN Bukittinggi)