Bukittinggi (Humas) _ Pojok Statistik UIN Bukittinggi kembali menunjukkan konsistensinya sebagai pusat edukasi literasi data dengan menggelar Seminar Literasi Pojok Statistik (Selasa, 25/11/2025). Kegiatan Seminar Literasi Pojok Statistik UIN Bukittinggi telah rutin diadakan setiap tahun bersama BPS Kota Bukittinggi. Tahun 2025 ini, kegiatan digelar dalam rangkaian Dies Natalis UIN Bukittinggi ke-59, menghadirkan ekonom senior Bank Indonesia Kantor Perwakilan Sumatera Barat, Ridwan Anhar, sebagai narasumber utama.
Mengusung tema “Data Science untuk Pembangunan Ekonomi: Menggali Wawasan dari Big Data dan Artificial Intelligence (AI) dalam Prediksi Ekonomi”, seminar ini memperkuat komitmen Pojok Statistik UIN Bukittinggi dalam memasyarakatkan pemahaman statistik sebagai pondasi pengambilan keputusan berbasis data.
Kepala BPS Kota Bukittinggi, Abdi Gunawan, SE, MM, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap kiprah Pojok Statistik UIN Bukittinggi yang dinilai terus mengalami peningkatan signifikan. Ia mengungkapkan bahwa peringkat Pojok Statistik UIN Bukittinggi berhasil melesat dari posisi 82 pada tahun 2024 menjadi peringkat 15 secara nasional pada tahun 2025.
“Lonjakan peringkat ini merupakan bukti kerja keras para mahasiswa sebagai agen statistik yang sangat aktif menjalankan berbagai program. Mulai dari penyelenggaraan seminar, produksi infografis, video grafis, hingga beragam konten statistik lainnya,” ujarnya. Abdi juga menegaskan bahwa dukungan pimpinan UIN Bukittinggi sangat berperan dalam penguatan kualitas program pojok statistik.
Kegiatan seminar dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor I UIN Bukittinggi, Dr. Afrinaldi, yang menyampaikan terima kasih atas kolaborasi berkelanjutan antara BPS Kota Bukittinggi dan UIN Bukittinggi, khususnya melalui Program Studi Statistika sebagai mitra utama. Ia berharap sinergi yang telah terbangun dapat semakin diperkuat.
“Ke depan, kerja sama dapat diperluas, termasuk program magang mahasiswa serta dosen praktisi dari BPS Kota Bukittinggi, sehingga semakin memperkaya praktik akademik dan pengalaman lapangan,” kata Afrinaldi.
Selain materi utama dari Bank Indonesia, seminar juga menghadirkan sesi berbagi pengalaman dari mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) yang tengah menjalani magang di BPS Kota Bukittinggi. Mereka memaparkan berbagai aktivitas magang berdampak yang dijalankan selama berada di lingkungan kerja BPS.
Sesi berikutnya diisi oleh Nadya, mahasiswa Prodi Statistika UIN Bukittinggi sekaligus agen Pojok Statistik, yang mempresentasikan kegiatan dan kontribusinya dalam pengembangan konten edukasi statistik.
Kegiatan yang berlangsung secara hybrid di Aula Gedung S UIN Bukittinggi ini dihadiri oleh mahasiswa Prodi Statistika, Matematika, pegawai BPS Kota Bukittinggi, serta peserta lainnya yang mengikuti secara daring melalui Zoom. Peserta daring terdiri dari agen Pojok Statistik, dosen, praktisi, dan pegawai BPS dari berbagai daerah di Indonesia.
Melalui kegiatan ini, Pojok Statistik UIN Bukittinggi kembali menegaskan perannya sebagai ruang kolaboratif dan pusat literasi data yang aktif menguatkan budaya statistik di kalangan akademisi dan masyarakat luas.
