Bukittinggi. Rabu, 26 Juli 2023. Komisi Senat Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta yang dipimpin oleh Siswanto Masruri, melakukan kunjungan ke UIN Sjech M. Djamil Djambek di Bukittinggi dalam rangka benchmarking kesenatan. Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antarperguruan tinggi serta bertukar pengetahuan dan pengalaman mengenai sistem dan pengelolaan kesenatan di kedua institusi.
Sebanyak 14 orang rombongan delegasi dari UIN Sunan Kalijaga tiba di Bukittinggi pada 26/07/2023 dan langsung disambut oleh jajaran senat beserta pimpinan. Kedua belah pihak menyambut kunjungan ini dengan hangat dan bersemangat untuk berbagi informasi.
Acara dimoderatori oleh Ketua Senat UIN Bukittinggi, Wedra Aprison. Turut hadir sekretaris senat Nunu Burhanuddin, beserta para anggota senat yang terdiri dari para Wakil Rektor.
“Kami sangat senang dapat berkunjung ke UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi. Ini merupakan kesempatan yang berharga bagi kami untuk belajar lebih banyak tentang sistem kesenatan yang telah diterapkan di universitas ini. Kami berharap kunjungan ini dapat memberikan wawasan baru dan inspirasi bagi pengembangan kesenatan di UIN Sunan Kalijaga,” ucap Siswanto.
“Besar atau kecilnya sebuah institusi tidak menjadi soal, yang lebih tua bisa belajar kepada yang lebih muda, karena yang muda sering menciptakan gebrakan baru,” lanjutnya.
Sementara itu, Rektor UIN Sjech M. Djamil Djambek, Ridha Ahida, dalam sambutan kedatangan delegasi dari UIN Sunan Kalijaga. “Kami merasa terhormat dan gembira atas kunjungan ini. Melalui pertukaran pengalaman dan pengetahuan, kita bisa saling memperkaya dan meningkatkan kualitas kesenatan di kedua universitas,” ucapnya.
“Kiprah UIN Sunan Kalijaga sebagai salah satu Universitas Islam kebanggaan Indonesia menjadi role model bagi kami untuk bisa maju dan berkembang dan meneladani segala kesuksesan di berbagai aspek khususnya akademik,” sambungnya.
Dok: Penyerahan Plakat UIN Bukittinggi kepada Ketua Senat UIN Sunan Kalijaga
Selama kunjungan, delegasi dari UIN Sunan Kalijaga melaksanakan diskusi terbuka mengenai strategi pengembangan kesenatan yang berkelanjutan.
Komisi senat Bermawy Munthe turut menambahkan, “Kami percaya bahwa dengan adanya kolaborasi dan pertukaran ide, kita bisa mencapai lebih baik lagi. Kesenatan harus menjadi jembatan untuk mencapai tujuan bersama dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan menghasilkan lulusan yang berkualitas,” ujarnya.
Kunjungan benchmarking kesenatan antara UIN Sunan Kalijaga dan UIN Sjech M. Djamil Djambek ini selain sebagai ajang silaturahmi antar sesama PTKIN, diharapkan akan menghasilkan kolaborasi yang lebih erat antara kedua institusi dalam berbagai bidang akademik dan non-akademik, serta memberikan dampak positif bagi kemajuan pendidikan tinggi di Indonesia.
Kunjungan delegasi Senat UIN Sunan Kalijaga ke UIN Sjech M. Djamil Djambek telah berakhir, namun semangat pertukaran ilmu dan pengalaman yang terjalin selama kunjungan ini akan terus menerangi langkah-langkah kedua universitas dalam mencapai kesuksesan akademik dan keberlanjutan pendidikan. (*Humas UIN Bukittinggi)