Bukittinggi – Sebanyak 3178 Mahasiswa Baru IAIN Bukttinggi mengikuti kegiatan Pra-Pengenalan Budaya dan Akademik Kampus (Pra-PBAK) TAHUN 2019. Kegiatan ini digelar di kampus II IAIN Bukittinggi, Jl. Gurun Aur Kubang Putih, Jum’at (16/08/2019)
Kegiatan PBAK tahun 2019 ini mengusung tema penguatan nilai – nilai karakter dalam membentuk generasi Islami moderat dan berintegritas, dengan tag line lewati batas gapai kreatifitas.
Dr. Supratman, selaku ketua pelaksana PBAK tahun 2019, mengatakan, kegiatan ini merupakan proses perkenalan kampus terhadap mahasiswa baru di lingkungan Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri, selain itu beliau juga menyampaikan dengan kegiatan ini diharapkan mahasiswa baru dapat bersosialisasi dengan lingkungan kampus dan mengetahui organisasi mahasiswa (ORMAWA) apa saja yang ada di IAIN Bukittinggi.
Serta kita berharap dengan adanya kegiatan PBAK ini bisa melahirkan generasi – generasi yang memiliki karakter Islami, moderat dan memiliki integritas yang tinggi terhadap NKRI sesuai dengan tema yang kita usung, tegas ketua Panitia Pelaksana.
Selain itu pada PBAK tahun 2019 ada dua materi baru yang kita usung dibandingkan dengan materi PBAK pada tahun sebelumnya. Materi pertama moderasi keagamaan, dalam hal ini bagaimana kita memberi pemahaman kepada calon – calon mahasiswa, terkait bagaimana Islam yang moderat itu, artinya kita tetap berpegang kepada Ahlu Sunnah Wal Jamaah sementara itu untuk materi yang kedua terkait dengan interpreneuship. Dimana interpreneuship bukan hanya terbatas pada persoalan perdagangan tetapi interpreneuship ini bagaimana kita menumbuhkan jiwa – jiwa interpreneuship kepada calon mahasiswa sehingga mampu diaktualkan ditengah – tengah masyarakat, selain itu kita juga memberikan materi terkait dengan wawasan kebangsaan yang bekerja sama dengan komandan Dandim Wirabraja 03/04 Agam.
Selain itu kita juga bekerja sama dengan Polresta Bukittinggi untuk menyampaikan materi terkait dengan bahaya narkoba serta cara pencegahannya, serta materi internal dari Rektorat dan dekanat di lingkungan IAIN Bukittinggi.
Selain itu Wakil Rektor Bagian Kemahasiswaan dan Kerja Sama Dr. Miswardi menjelaskan bahwa PBAK merupakan proses pengenalan bagi mahasiswa baru terkait dengan Perguruan Tinggi. Maka dari itu pada PBAK tahun ini tidak ada istilah balas dendam dari senior kepada junior, tetapi mahasiswa diharapkan mendengarkan arahan terkait dengan pengelolaan Perguruan Tinggi dari pemateri yang telah ditentukan.
Oleh karena itu yang kami harapkan dengan adanya PBAK ini dapat membentuk karakter mahasiswa khususnya terkait dengan kedisiplinan. Pbak wajib diikuti oleh semua mahasiswa yang baru masuk pada Perguruan Tinggi.
Lanjutnya Proses PBAK kita tahun 2019 ini kita bagi menjadi dua sesi, untuk sesi pertama focus pada fakultas ekonomi bisnis islam (febi) dan fakultas syariah dari tanggal 18-20 Agustus 2019, sementara itu untuk sesi kedua fokus pada fakultas ushuluddin adab dan dakwah (fuad) dan fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan (ftik) dari tanggal 21-23 agustus 2019, jelas Dr. Miswardi
Kegiatan Pra PBAK tahun 2019, dihadiri oleh Rektor IAIN Bukittinggi yang diwakili oleh wakil rektor III IAIN Bukittinggi, ka. Biro IAIN Bukittinggi, Ka.Bag, Ka. Subag serta jajaran wakil Dekan dilingkup IAIN Bukittinggi dan Panitia PBAK IAIN Bukittinggi tahun 2019. (Humas IAIN Bukittinggi)